Muktamar48.Id – Sekitar 500an warga Muhammadiyah ikut bersepeda bareng bertajuk Gowes to Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah. Mereka berhasil mengayuh sepeda sejauh kurang lebih 40 kilometer dari Sragen ke Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Ahad (26/1/2020). Kegiatan tersebut digelar dalam rangka mensyiarkan kepada masyarakt umum sekaligus momentun untuk meminta ijin bahwasanya Surakarta khususnya UMS akan menjadi tuan rumah Muktamar ke-48.
Dimulai dari Masjid Raya Al-Falah Sragen sebagai titik kumpul dan start, para peserta dilepas oleh Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Drs. H. Ahmad Dahlan Rais, M.Hum. pada pukul 07.00 WIB. “Gowes ini momentum untuk mensyiarkan dan kulonuwun (meminta ijin_red) pada masyarakat bahwa Solo akan jadi tuan rumah Muktamar ke-48 pada tanggal 1-5 Juli 2020,” ungkapnya.
Pagi itu, peserta yang datang dari kontingen PDM se-Soloraya dan sekitarnya menikmati sarapan soto khas Sragen dan nasi tumpeng di halaman Masjid Raya Al-Falah. Saat bendera Muktamar dikibarkan sebagai simbol pelepasan peserta, ratusan sepedapun diayuh dengan santai. Tampak senyum sumringah dan semangat muncul dari tiap wajah peserta.
Acara tersebut dikawal ketat oleh Pasukan KOKAM Se-Solo Raya, peserta diarahkan ke pitstop pertama yakni Masjid An-Nuur Kecamatan Masaran, Sragen. Disana peserta beristirahat dan dibagikan kupon undian. Selepas rasa lelah hilang, rombongan peserta dengan jersey warna oren bermotif logo muktamar, melaju ke pitstop kedua yaitu Griya Solopos. Di kantor tersebut, rombongan disambut oleh direksi Solopos sekaligus mengabadikan momen bersama di depan kantor yang berlokasi di Jalan Adi Sucipto Surkarta itu.
Tibalah peserta ke tujuan akhir, yakni Gedung Induk Siti Walidah UMS. Di gedung tersebut, peserta istirahat sejenak, sembari mengumpulkan kupon undian dan menikmati jajanan pisang dan kacang rebus. Setelah melepas lelah, kegiatan diakhiri dengan pengundian door prize. Hadiah yang disiapkan oleh panitia berupa aksesoris olahraga sepeda, seperti celana olahraga, sarung tanga,botol air minum, helm sepeda dan tak ketinggalan sepatu sepeda dengan warna merah mengkilat.Bagi para warga, simpatisan Muhammadiyah dan Masyarakat umum yang belum bisa mengikuti gowes perdana kali ini, tenang saja. Panitia telah menjadwalkan gowes selanjutnya pada tanggal 23 Februari 2020 dari Karanganyar menuju UMS. [Risqi/YDP].