PCNU Surakarta Siap Kerahkan Personil Dukung Kelancaran Muktamar 48 Muhammadiyah ‘Aisyiyah

MUKTAMAR48.ID., SURAKARTA – PCNU Surakarta siap berikan dukungan personil untuk kelancaran Muktamar 48 Muhammadiyah ‘Aisyiyah. Hal tersebut disampaikan kepada Panitia Penerima Muktamar 48 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah saat melakukan silaturahmi kepada Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Surakarta (PCNU Surakarta), Jumat (14/10/22).

Hadir dalam silaturahmi tersebut, Ketua Panitia Penerima Muktamar 48, Sofyan Anif; Sekretaris Panitia Penerima Muktamar 48 Bambang Sukoco; Bendahara Panitia Penerima Muktamar 48, Muhammad Da’i; Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah Kota, Subari; dan Sektretaris PDM Kota Surakarta, Rohani.

Rombongan dari Panitia Muktamar 48 dan PDM Kota Surakarta ini diterima Ketua Tanfidziyah PCNU Surakarta, Masyuri; serta Rois Syuriah, Sofwan Fauzi; dan Sekretaris PCNU Surakarta, Faruq.

Ketua Tanfidziyah PCNU Surakarta, Masyuri yang membuka pertemuan menyampaikan dukungannya dengan pelaksanaan Muktamar 48 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah di Kota Surakarta.

Ketua PDM Kota Surakarta, Subari menyampaikan bahwa panitia muktamar ingin meminta support juga doa agar pelaksanaan Muktamar 48 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah berjalan lancar dan sukses.

“Melu ngrepoti, tidak bisa ngayahi sendiri (akan merepotkan PCNU Kota Surakarta mengingat panitia Muktamar tidak bisa bekerja sendiri). Apalagi penggembira muktamar yang susah diduga datangnya, ” ujar Subari.

Sementara itu, Ketua Panitia Penerima Muktamar 48, Sofyan Anif mengatakan ia hadir bersama rombongan panitia penerima dan PDM Surakarta untuk meminta doa restu dan dukungan terhadap pelaksanaan Muktamar ke 48.

“Kami sowan dalam rangka mengawal teman-teman (panitia). Harus kita sowani datangi. Intinya silaturahmi, meminta doa restu dan mohon support dalam pelaksanaan Muktamar Muhammadiyah pada bulan November nanti,” terang Sofyan Anif yang juga Rektor UMS itu.

Disampaikan Rektor UMS, di tingkat lapangan sudah ada kerjasama antara KOKAM dengan Banser yang melakukan pengamanan kegiatan pendukung muktamar dan sudah disebar luaskan di media sosial.

“Pelaksanaan muktamar tanggal 18-20 November. Tanggal 18 Sidang Tanwir lalu malamnya ada Malam Mangayubagyo atau malam Ta’aruf. Kemudian Sabtu pagi, tanggal 19 November pembukaan. Insya Allah Pak Presiden bersedia membuka. Kami juga sudah menemui beliau dan beliau mengatakan, saya tidak mungkin tidak hadir di muktamar. Pak Presiden ada acara Apex di Bangkok saya ingat pas pertemuan dengan Presiden itu, Presiden njawil Sekretaris negara, Pratikno, Pak Pratik, tanggal 18 malam saya sudah di Solo. Insya Allah nanti penutupannya oleh Bapak Wakil Presiden,” terang Rektor UMS itu.

Saat kembali menyampaikan pandangannya, Masyuri kembali menyampaikan dukungannya terhadap pelaksanaan Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah.

“Kami nderek dawuh. Kami sendiko dawuh. Apa yang bisa kamu bantu kami bantu. Kita ini saudara setelah muktamar harus tambah raket (dekat). Kami mendukung penuh. Siap. kami banyak belajar menjalankan organisasi dari Muhammadiyah. Kami sambut baik dan gembira. Dan Muhammadiyah dalam konstelasi pemilihan selalu landai,” terang Masyuri.

“Kami mendukung penuh Muktamar Muhammadiyah. Kami support semampu kami. Kami akan mengerahkan personil bila dibutuhkan. Banser, Ansor, Pagar Nusa dan SAR,” tambah Masyuri.

Bentuk dukungan personil nanti, secara teknis akan dibicarakan lebih detail antara Sekretaris Panitia Penerima Muktamar dengan Sekretaris PCNU Surakarta.***